PEDOMAN-ONLINE.ID – Seorang pria berusia 52 tahun, Zhang Xiuqiang, warga negara Tiongkok, telah didakwa atas tuduhan mencuri uang lebih dari US$23.000 atau sekira Rp 357 juta lebih milik tiga penumpang lainnya selama penerbangan dari Vietnam ke Singapura, baru-baru ini.
Laporan dari CNN Travel menyebutkan bahwa insiden ini terjadi pada penerbangan yang dioperasikan oleh Scoot, maskapai penerbangan bertarif rendah di bawah naungan Singapore Airlines. Juru bicara maskapai tersebut memberitahu CNN bahwa pencurian itu terjadi dalam penerbangan dari Kota Ho Chi Minh ke Singapura pada 16 Desember.
“Awak kabin kami diberitahu oleh penumpang tentang dugaan pencurian di kabin dan segera memberikan informasi kasus tersebut ke Divisi Polisi Bandara. Penumpang yang terlibat dikawal turun dari pesawat oleh otoritas bandara untuk penyelidikan lebih lanjut, dan keberangkatan dilanjutkan seperti biasa bagi penumpang kami lainnya,” ujar juru bicara maskapai.
Berdasarkan lembar dakwaan yang dibacakan di pengadilan, seperti yang dilaporkan oleh lembaga penyiaran publik Singapura, Channel NewsAsia, Zhang didakwa mencuri dari tiga penumpang berbeda.
Dia dituduh mencuri tiga juta dong Vietnam (sekitar Rp 1,9 juta) dan 510 juta dong Vietnam (sekitar Rp 325 juta lebih) dari ransel seorang penumpang yang menjadi salah satu korban. Selain itu, terdakwa juga diduga mencuri uang kertas 50 dolar Singapura (sekitar Rp 583 ribu) dari tas hitam milik korban lainnya dan mengambil US$1.000 (sekitar Rp 15,5 juta) beserta 930 dolar Singapura (sekitar Rp 10,8 juta) dari sebuah amplop yang ditemukan di tas abu-abu milik penumpang ketiga.
Jika terbukti bersalah atas dakwaan pencurian, Zhang dapat dihadapkan pada hukuman tiga tahun penjara, denda, atau keduanya untuk setiap dakwaan yang diajukan.
Penting dicatat bahwa tindakan pencurian di dalam kabin pesawat merupakan kejahatan federal di banyak negara, dan kejadian semacam ini lebih umum terjadi daripada yang diperkirakan oleh sebagian besar wisatawan.
Discussion about this post