PEDOMAN-ONLINE.ID – Djarum Group dan Wings Group memberikan tanggapan terhadap isu terkait keterlibatan perusahaan mereka dalam konsorsium Ibu Kota Nusantara (IKN).
Dalam klarifikasinya, Djarum Group menegaskan bahwa partisipasinya dalam pembangunan IKN terjadi melalui Corporate Social Responsibility (CSR), dengan fokus utama pada proyek pembangunan Botanical Garden.
Budi Darmawan, Corporate Communications Manager Djarum, menjelaskan bahwa perusahaan Budi dan Michael Hartono tidak terlibat dalam proyek seperti hotel, apartemen, dan perkantoran, melainkan secara eksklusif terlibat dalam pengembangan Botanical Garden.
Menurutnya, keberadaan taman botani ini menjadi penting untuk menciptakan ibu kota yang bermartabat dan memberikan dampak positif pada lingkungan pernapasan ibu kota yang baru.
“Intinya, kami hanya terlibat dalam pengembangan Botanical Garden, yang merupakan kontribusi positif untuk lingkungan ibu kota. Kami tidak terlibat dalam proyek komersial seperti yang disinyalir sebelumnya,” ungkap Budi. dikutip dari kumparan, Jumat (5/1/2024).
Budi juga enggan menyebutkan besaran dana yang disiapkan untuk CSR di IKN, menyatakan bahwa perhitungan masih dalam proses karena melibatkan aspek seperti pupuk, pohon, dan luas lahan yang cukup besar.
Di sisi lain, Sheila Kansil, Head of Corporate Communications & CSR WINGS Group Indonesia, menyebut bahwa WINGS Group tetap terlibat dalam Konsorsium Nusantara IKN dengan fokus pada proyek non-komersial, termasuk pembangunan Botanical Garden.
Juru Bicara Otorita IKN, Troy Pantouw, menekankan bahwa keterlibatan setiap anggota konsorsium dalam pembangunan IKN bergantung pada keputusan masing-masing anggota. Ia menegaskan bahwa komposisi konsorsium dan peran dalam proyek dapat berubah sesuai dengan kebutuhan pembangunan yang muncul.
Discussion about this post